SEBUAH PERENUNGAN DAN HARAPAN

sudah hampir dua minggu ada di malang, tapi tak ada satu pun hal yang berhubungan dengan skripsi ku kerjakan. mungkin pikiran agak sedikit kacau, tak bisa fokus. rasanya hanya ingin pergi ketempat yang asing, mengenal hal-hal yang baru, melewati jalan-jalna yang tak pernah ku lalui sebelumnya. entah apa penyebab semua ini, aku lebih suka menghabiskan waktu bersama mereka yang baru aku kenal, atau menhabiskan waktu bersama mereka yang sudah lama tak ku temui, mencoba akrab dengan mereka atau menemukan hal menarik yang ada diantara mereka. sekarang aku mulai jarang tidur di kost, kamar udah gak keurus, berantakan, cucian menumpuk, skripsi terabaikan. Kacau….sempet ingin merubah suasana kamar, menyusun ulang letak barang-barang di kamar..tapi tak pernah terlaksana, semua rencana tak pernah berjalan sesuai keinginan. tak bisa konsisten…tambah Kacau… nyoba nyari bahan buat skripsi di perpus, yang ada malah baca kamus besar bahasa Indonesia sambil ngantuk-ngantuk, gak jelas tujuanya…semakin Kacau…pengen pergi ke toko buku, tapi gak tau mau nyari buku apa, dan ujung-ujungnya beli buku yang sama sekali gak ada hubungannya sama tujuan awal…lebih Kacau…

mungkin aku bisa meringkas semua keadaan yang terjadi saat ini menjadi satu kata yang kusebut “JENUH”. ya…mungkin kata itu bisa mewakili apa yang terjadi padaku saat ini. dan kata tersebut bisa melahirkan sebuah sifat yang ku sebut dengan “MALAS”. malas untuk melakukan hal yang bisa membuat “JENUH”. kata orang, jenuh bisa disembuhkan dengan beberapa cara. pernah seorang teman berkata “kalo kamu lagi jenuh, jalan-jalan aja..jalan kaki, kemana kek..turuti aja langkah kaki mu sambil mengamati hal-hal yang terjadi disekitar mu..yang terjadi di jalanan, mengamati orang lalu-lalang, mungkin itu bisa membuatmu sedikit melupakan masalah mu”. Entahlah.. akan ku coba nanti….

kejenuhan ini membuat semua hal menjadi seperti membosankan. membuat apa yang seharusnya dilakukan jadi terabaikan. membuat waktu seakan terbuang percuma. dan membuat masa depan mulai terlihat suram. kemudian kekawatiran mulai muncul dibenakku, kawatir jika suatu saat nanti aku tak bisa mewujudkan apa yang aku rencanakan untuk hidup ku. memang, mungkin sejauh ini aku juga tak banyak merencanakan sesuatu untuk masa depan ku, tapi entah mengapa aku merasa kawatir, kekawatiran akan merasa kecewa suatu saat nanti………….ada orang yang pernah bilang “ Kesuksesan diraih dengan penuh perjuangan, dan tak datang dengan mudahya. jika hari ini kau melakukan hal yang tak mudah untuk meraih impianmu, dan kau masih berusaha memperjuangkannya. maka bersiaplah menyambut datangnya impianmu segera”, Kalo kalimat itu dibandingkan dengan apa yang terjadi pada diriku saat ini, yang hampir setiap hari begadang dan diahiri dengan bangun kesiangan, menghabiskan waktu untuk hal yang tak penting, keluyuran kesana-kemari tanpa ada hasil yang jelas, kadang membiarkan diri sendiri dengan malasnya terbaring santai saat orang lain bekerja keras untuk mengejar impiannya. maka tak terbayangkan apa yang akan terjadi padaku suatu saat nanti jika hidupku tetap seperti ini. ya.. kurasa kamu juga bisa membayangkannya….

aku sadar apa yang terjadi padaku saat ini adalah sebuah kesalahan besar yang bisa dengan mudahnya mengantarkan ku menajadi orang yang gagal…gagal dalam hal apapun. tapi dalam kesadaranku ini, aku seperti tak bisa berbuat apa-apa. aku seperti hanya terdiam saja melihat keadaan ini yang mungkin bisa membuat takdir akan berlaku kejam pada ku suatu saat nanti.

Disela-sela kejenuhan ini aku punya sebuah harapan… harapan yang mungkin bisa merubah semua ini…aku berharap semoga Tuhan masih memberiku kesempatan untuk melihat matahari besok pagi, dan bersamaan dengan terbitnya matahari pagi, semoga tak ada lagi kejenuhan ini, tak ada lagi waktu yang terbuang percuma, tak ada lagi hal yang tak penting yang aku lakukan. dan aku kembali beraktifitas sebagaimana mestinya, menjalankan semua kewajibanku… semoga Tuhan akan terus memberiku kesempatan untuk mengejar semua impian ku…….AMIIEENN….!!!!!!